Lulusan Doktor Pertama FKG UI Tahun 2021 Raih Predikat Cumlaude Sempurna

Teliti Potensi Eksosom dari Platelet Rich Plasma (PRP) Darah untuk Menginduksi Proses Regenerasi Jaringan Pulpa Gigi mengantarkan drg. Dini Asrianti meraih gelar Doktor ke-119 Ilmu Kedokteran Gigi di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (FKG UI) dengan predikat cumlaude sempurna (4.0) yang digelar pada Senin, 28 Juni 2021 secara daring melalui platform zoom dan live streaming di kanal Youtube Dentistry UI. Dr. Dini Asrianti menyampaikan penelitian disertasinya dengan judul Potensi Eksosom dari Platelet Rich Plasma (PRP) Dalam Meningkatkan Kemampuan Regenerasi Pulpa (Analisis In-Vitro Viabilitas, Aktivitas Migrasi dan Ekspresi Vascular Endhotelial Growth Factor-A (VEGF-A) Sel Punca Pulpa (HDPSCS)).

 

Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Dr. M. F. Lindawati S. Kusdhany, drg., Sp.Pros(K) (Dekan FKG UI), dengan promotor Prof. Dr. Endang Suprastiwi, drg., Sp.KG(K) dan ko-promotor Dr. Indah Yulianto, dr., Sp.KK(K) dan Dr. Anggraini Margono, drg, Sp.KG(K). Penguji dalam sidang ini adalah Prof. drg. Dewi Fatma Suniarti, M.S., Ph.D, PBO; Dr. Anggraini Barlian, M.Sc; Prof. Dr. Ratna Meidyawati, drg., Sp.KG(K); Prof. drg. Diah Ayu Maharani, Ph.D dan drg. Lisa Rinanda Amir, Ph.D.

 

Disertasi Dr. Dini Asrianti membahas tentang Potensi Eksosom dari Platelet Rich Plasma (PRP) darah untuk menginduksi proses regenerasi jaringan pulpa gigi. Sampai saat ini perawatan pilihan inflamasi pada pulpa gigi atau pulpitis adalah pengambilan jaringan pulpa total dan digantikan dengan bahan sintetik, atau perawatan endodontik. Hal ini disebabkan karena sifat low-compliance dari pulpa gigi yang dianggap sulit untuk beregenerasi. Perubahan paradigma perawatan endodontik menjadi Regenerative Endodontic Therapy (RET) berkembang beberapa tahun terakhir, dengan dibuktikan bahwa sel punca pulpa gigi ternyata memiliki potensi yang sangat baik untuk beregenerasi dan memperbaiki diri (self- renewal). Free based cell therapy merupakan bagian dari konsep RET yang banyak berkembang menggunakan sekretom dan telah diketahui bahwa eksosom merupakan efektor sekretom. Platelet Rich Plasma (PRP) merupakan sekretom darah yang banyak digunakan di bidang RET namun keberhasilan klinisnya tidak sebanding dengan keunggulannya secara in-vitro.

 

Links:

https://fkg.ui.ac.id/lulusan-doktor-pertama-fkg-ui-tahun-2021-raih-predikat-cumlaude-sempurna/

X